Kpz0JXNL4KwnNLROcdoTIG3N8IlpsfRVGQnxBFp8
Bookmark

Edu Wisata KAMPUSKOPI, Kampung Susu dan Kopi Boyolali

wisata-kebun-kopi

Edu Wisata KAMPUSKOPI, Kampung Susu dan Kopi Boyolali | Desa Banyuanyar Kecamatan Ampel Kabupaten Boyolali telah dijadikan surga tersembunyi di kaki Gunung Merbabu oleh pesona alam yang memanjakan mata dengan udara sejuk yang menyegarkan serta potensi budaya yang dapat memikat setiap insan yang datang, dengan menjadikannya sebagai desa wisata yang resmi diresmikan pada tanggal 27 Oktober Tahun 2022 oleh Dinas Pemuda Pariwisata Kabupaten Boyolali dan provinsi Jawa Tengah, serta ketua dewan perwakilan rakyat daerah kabupaten Boyolali. 


Desa Cerdas

Desa ini juga telah ditetapkan sebagai Desa cerdas pada tahun 2021 oleh Kementerian Desa Pembangunan Desa Tertinggal dan Transmigrasi, yang menjadi bagian dari strategi akselerasi pembangunan Desa Banyuanyar menuju Desa yang membangun dan berkelanjutan, dengan konsep "one Kampung one product."

Konsep Desa Wisata

Konsep pariwisata telah dicanangkan dalam rangka mengimplementasikan visi dan misi desa pada tanggal 5 Februari 2018. Desa Banyuanyar kemudian memantapkan diri sebagai desa wisata, dibuktikan dengan surat penetapan Bupati Boyolali tentang desa wisata Rintisan pada tanggal 5 Maret 2021. Pemerintah desa aktif dalam pemerataan pengembangan potensi desa dari masing-masing pendukuhan. 

Klasifikasi Kampung Wisata

Beberapa diantaranya telah berada pada proses berkembang seperti Kampung Kopi, didukung oleh Ngemplak, Kampung Susu di dukungan Kampung Jahe di Dukuh Jembleng, Kampung Budaya di Dukuh, Kampung Ekonomi Kreatif di Dukuh Gendeng, Kampung Biofarmaka di Dukuh Banyuanyar, dan Kampung Homestay di Dukuh Bunda.


Brand Kampus Kopi

Brand kampus kopi dan Kampung susu yang dimiliki oleh Desa wisata Banyuanyar tidak hanya merupakan merek, tetapi juga sebagai pusat pembelajaran berbasis potensi desa. Masyarakat luas dapat mengakses berbagai aktivitas layaknya di kampus atau ruang pembelajaran yang berada di wilayah desa. Tematik wisata pedesaan yang disajikan adalah wisata edukasi berbasis perkebunan kopi, jahe, peternakan sapi, biofarmaka, madu, seni budaya, serta produk olahan komoditi desa.

Registrasi wisatawan dilakukan di Gedung IKM Desa Banyuanyar melalui sekretariat desa wisata sebelum perjalanan wisata dimulai. Mereka akan disambut dengan tarian tradisional reog campur bau. Perjalanan wisata dilanjutkan menggunakan sarana transportasi wisata yang biasa disebut "sartawi."

Wisata Kampung Biofarmaka

Kampung Biofarmaka yang terletak di Dukuh Banyuanyar, dengan konsep Wallace tourism, menjadi destinasi pertama yang dikunjungi oleh wisatawan, yang memberikan pengalaman kepada wisatawan berupa pembibitan, pengolahan, hingga edukasi tentang tanaman obat keluarga.

Wisata Kampung Madu Om Tamben

Selanjutnya, Kampung Madu Om Tamben, atau Omah Tawon, yang terletak di Dukuh Grenjeng, menjadi destinasi berikutnya di mana wisatawan dapat belajar tentang tata cara budidaya lebah madu, mulai dari pengembangbiakan hingga proses panen madu.

Wisata Kampung Susu Koboi

Perjalanan berikutnya menuju Kampung Susu Koboi, yang berarti sapi Boyolali, dan berlokasi di Dukuh Wangan. Destinasi ini dimulai dengan kunjungan ke kandang sapi milik warga, di mana wisatawan dapat melihat proses memberi pakan sapi, memeras susu sapi, dan pengolahan berbagai produk olahan susu segar, seperti susu yogurt, pupuk susu, dan keju.

Wisata Kampung Jahe

Kampung Jahe di Dukuh Jomblo atau lebih dikenal dengan Omah OVJ adalah destinasi selanjutnya yang menawarkan berbagai produk olahan jahe, termasuk pembibitan jahe, jahe bubuk, dodol jahe, permen jahe, dan lain sebagainya.

Barendo Coffee Land and Nature Cat adalah destinasi selanjutnya, tempat untuk healing dan menyepi, dengan sensasi menginap di tengah kebun kopi.

Wisata Pengolahan Pupuk Organik

Pengolahan pupuk organik yang dikelola oleh masyarakat setempat di Dukuh Jumlah menjadi tujuan perjalanan berikutnya. Produk UMKM di Desa Banyuanyar menggunakan pupuk organik untuk menjaga kesehatan dan kelestarian lingkungan.


Kampung E-Craft adalah destinasi wisata edukasi selanjutnya, yang memberikan edukasi tentang pembuatan tenun, kartu batik, ecoprint, dan saat ini juga sedang merintis pembuatan batik tulis.

Kampung Budaya adalah destinasi berikutnya, di mana budaya asli Banyuanyar, seperti karawitan, reog, jaranan, dan reog campur bau, dilestarikan.

Perjalanan terakhir adalah menuju Kampung Kopi Ngemplak, atau lebih dikenal dengan Om Koplak. Destinasi ini memperkenalkan pengolahan kopi, mulai dari pengeringan hingga penyajian. Desa Banyuanyar memiliki dua jenis kopi unggulan, yaitu kopi robusta dan kopi nangka liberika.

Selain potensi wisata yang kaya, Desa Banyuanyar juga menggelar berbagai tradisi wisata tahunan, seperti kenduri Udan Dawet dan kenduri Wiwit Kopi, sebagai ungkapan rasa syukur atas berkah dari tanaman kopi.


Kampung Homestay

Selain itu, untuk memberikan pengalaman berkualitas dan meningkatkan lama tinggal wisatawan di Desa Banyuanyar, layanan akomodasi homestay juga telah dikembangkan. Ini sejalan dengan pendekatan community-based tourism, terutama di Kampung Homestay Dukubunder, yang kini telah menyediakan 15 homestay.

33 Spot Internet Gratis Seluruh Desa

Dalam upaya meningkatkan kinerja Pemerintah desa dan masyarakat, telah tersedia 33 titik internet gratis yang merata di seluruh desa. Ini merupakan bagian dari upaya optimalisasi publikasi desa wisata, dan kampus kopi juga memberikan fasilitas bagi wisatawan untuk mengenal lebih jauh melalui website Desa.

Upaya optimalisasi ekonomi masyarakat dilakukan dengan prinsip "dari Banyuanyar oleh Banyuanyar untuk Banyuanyar." Hal ini melatarbelakangi inisiasi kegiatan pasar rakyat ngategi yang dilaksanakan setiap hari Minggu Legi dan didukung oleh partisipasi masyarakat dengan menjual berbagai produk UMKM Kabupaten Boyolali.


Cocok Untuk Wisatawan Kalangan Peneliti, Pelajar dan Mahasiswa

Kesan yang diberikan oleh Desa Banyuanyar ini adalah bahwa wisatanya sangat edukatif, melibatkan masyarakat secara luas, dan sangat mengedukasi bagi mereka yang ingin belajar. Desa Kampus Kopi Banyuanyar merupakan destinasi wisata edukatif yang cocok untuk pelajar dan mahasiswa.

Kata Kunci Populer : Konsep Desa Wisata. Brand Kampus Kopi Boyolali. Wisata Kebun Kopi. Wisata Ngopi. Wisata Kopi, Desa Kopi, Filosofi Kopi, Kebun Kopi.